Anda yang berperan sebagai tim seleksi atau user yang akan
memilih kandidat, tentunya menggunakan interview sebagai salah satu
proses seleksinya. Sebenarnya ada berbagai macam teknik interview yang
bisa anda gunakan, tergantung kebutuhan dan strategi dari perusahaan,
maupun jenis kandidat yang akan anda cari. Pemahaman mengenai interview tidak hanya menguntungkan bagi pemberi kerja (employer) tetapi juga bagi pencari kerja (candidate), yang tentunya dapat mengutarakan potensi dan informasi lebih memadai bagi employer. Untuk mudahnya, berikut disajikan jenis dan tipe interview yang lazim digunakan dalam proses seleksi.
-
Exploratory atau Information Interview. Ini merupakan jenis interview yang digunakan untuk seleksi awal atau informasi bagi kandidat. Umumnya, interviewer akan menjelaskan mengenai struktur organisasi, budaya, pertumbuhan bisnis organisasi, ketrampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan organisasi dst. Penggunaan interview ini akan menyaring kandidat awal, apakah memiliki kesesuaian dengan model, struktur, budaya maupun kebutuhan organisasi.
-
Structured Interview – Competencies. Ini adalah interview untuk menggali potensi, keahlian, ketrampilan yang dibutuhkan untuk jabatan yang diinginkan. Interview yang digunakan lebih terarah dan terfokus pada kompetensi yang dibutuhkan, sehingga employer tidak membuang-buang waktu untuk menggali kompetensi lain yang tidak terlalu penting untuk jabatan yang ditawarkan. Interview ini sering menggunakan frasa : ” Ceritakan kepada saya, saat anda mengalami kesulitan terbesar….”, ” bagaimana anda memimpin karyawan yang sulit diatur…”, ” apa yang anda lakukan, ketika boss anda……”.
-
Behavioral atau situational interview. Merupakan jenis interview untuk melihat kandidat bagaimana mereka bereaksi terhadap situasi atau keadaan tertentu. Penggunaan teknik ini mampu memprediksi perilaku (behavior) yang akan dilakukan oleh kandidat bila si kandidat mengalami situasi atau kondisi di dalam pekerjaannya. User atau interviewer dapat menggunakan pertanyaan yang bersifat hipotetik baik untuk menggali perilaku masa lalu atau masa depan. Jenis pertanyaan yang umum dilakukan adalah : ” Ceritakan suatu situasi saat anda mengalami….”, ” Apa yang anda rasakan saat itu…”, ” Apa maksud anda melakukan hal itu…”
-
Technical Job Interview. Sangat tepat menggunakan teknik interview ini untuk menggali keahlian dan ketrampilan yang dibutuhkan dalam pengalaman praktek nyata. Umumnya digunakan untuk pekerjaan yang membutuhkan keahlian, spesialisasi, atau pengalaman nyata di lapangan (hands-on experience). Pertanyaaan yang umum disampaikan berkisar tentang keahlian, pengalaman teknis atau mengatasi situasi secara teknis, seperti :” Apa yang anda lakukan jika terjadi blow out pada sumur gas..?, ” bagaimana menghindari jaringan dari spyware, virus, spammer, malicious threat..?
-
Panel Interview. Jenis interview yang menggunakan lebih dari satu interviewer, biasanya berasal dari : User langsung, Direktur, Perwakilan Serikat Pekerja, SDM dll. Tiap orang akan menanyakan hal yang menjadi area perhatian mereka, kadangkala digunakan juga pertanyaan yang sifatnya saling berlawanan antara satu sama lain. Penggunaan teknik ini akan membantu user atau employer dalam memilih kandidat yang mampu menghadapi berbagai situasi yang sifatnya menekan atau stress.
Sumber:
http://ilmusdm.wordpress.com/2008/04/03/mengenal-berbagai-jenis-interview/